Artikel ini berisikan tentang Teknologi Sistem Informasi...

Friday, May 3, 2013

Arsitektur Android

Secara garis besar Arsitektur Android dapat dijelaskan dan digambarkan sebagai berikut:


  • Aplications dan Widgets
Aplications dan Widgets ini adalah layer dimana kita berhubungan dengan aplikasi saja, dimana biasanya kta download aplikasi kemudian kita lakukan instalsi dan jalankan aplikasi tersebut. Di layer terdapat aplikasi inti termasuk klien email, program SS, kalender, peta, browser, kontak, dan lain-lain. Semua aplikasi ditulis menggunakan bahasa pemrograman java.



  • Aplications Frameworks
Android adalah "Open Development Platform" yaitu Android menawarkan kepada pengembang atau memberi kemampuan kepada pengembang untuk membangun aplikasi yang bagus dan inovatif. Pengembang bebas untuk mengakses perangkat keras, akses informasi resources, menjalankan service background, mengatur alarm, dan menambahkan status notifications, dan sebagainya.


Komponen yang termasuk di dalam Applications Frameworks adalah sebagai berikut:

  1. Views
  2. Contect Provider
  3. Resources Manager
  4. Notification Manager
  5. Activity Manager



  • Libraries 
Libraries ini adalah layer dimana fitur-fitur Android berada, biasanya para pembuat aplikasi mengakses libraries untuk menjalankan aplikasinya. Berjalan di atas kernel, Layer ini meliputi berbagai library C/C++ inti seperti Libc dan SSL, serta:


  1. Libraries media untuk pemutaran media audio dan video
  2. Libraries untuk manajemen tampilan
  3. Libraries Graphics mencakup SGL dan OpenGL untuk grafis 2D dan 3D
  4. Libraries SQLite untuk dukungan database
  5. libraries SSL dan Webkit terintegrasi dengan web browser dan security
  6. Libraries LiveWebcore mencakup modern web browser dengan engine embeded web view
  7. Libraries 3D yang mencakup implementasi OpenGL ES 1.0 APT's

  • Android Run Time
Layer yang membuat aplikasi Android dapat dijalankan dimana dalam prosesnya menggunakan Implementasi Linux. Dalvik Virtual Machine (DVM) merupakan mesin yang membentuk dasar kerangka aplikasi Android. Didalam Android Run Time dibagi menjadi dua yaitu:


  1. Core Libraries : Aplikasi Android dibangun dalam bahasa java, sementara Dalvik sebagai virtual mesinnya bukan Virtual Machine Java, sehingga diperlkan libraries yang berfungsi untuk menterjemahkan baasa java/c yang di tangani oleh Core Libraries.
  2. Dalvik Virtual Machine : Virtual mesin berbasis register yang dioptimalkan untuk menjalankan fungsi-fungsi seara efisien, dimana merupakan pengembangan yang mampu membuat linux kernel untuk melakukan threading dan manajemen tingkat rendah



  • Linux Kernel
Linux kernel adalah layer dimana inti dari operating sistem dari Android itu berada. Berisi file-file system yang mengatur sistem processing, memory, resource, drives, dan sistem-sistem operasi android lainnya.